SEMARANG, LPMMISSI.COM- Polres Kota Besar (Polrestabes) Semarang menurunkan 1100 personil untuk mengamankan aksi penolakan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) di depan gedung Daerah Perwakilan Rakyat (DPRD) Jawa Tengah.
Aksi ini diadakan oleh Gerakan Rakyat Jawa Tengah Menggugat (Geram Jateng) Kamis (8/9).
Kepala Bagian Operasi (Kabag ops) Polrestabes Semarang, AKBP Albertus Recky Robertho mengungkapkan bahwa kepolisian mengawal aksi dari titik keberangkatan, kantor pos Kota Lama hingga titik aksi di depan Gedung DPRD Jawa Tengah.
“Di kantor ada 800 personil. Di titik keberangkatan 300, total 1100 ditambah polsek jajaran,” katanya.
Ia berharap agar situasi tetap aman dan dirinya mengizinkan kepada mahasiswa untuk menyampaikan pendapat dan didengar oleh pemerintah.
“Semoga tidak ada penyusup yang memasuk ke gedung DPRD Jawa Tengah,” ungkapnya.
Reporter: Indah Wulasari
Editor: Oktaviani Elly M