LPMMISSI.COM Semarang-Prosesi Pelantikan dan Studium Generale DEMA U UIN Walisongo Semarang periode 2024 batal mengundang dua narasumber utama, pada Kamis (7/3). Dua narasumber tersebut adalah Budiman Sudjatmiko dan Bambang Wuryanto, yang keduanya sama-sama berlatar sebagai politikus partai.
Kegiatan tersebut berlangsung di gedung Auditorium 2 Kampus 3 UIN Walisongo, dengan tajuk “Peran Pemuda dalam Mempersiapkan SDM yang Unggul Guna Menyongsong Indonesia Emas 2024.”
Mengutip pada susunan acara, kegiatan studium generale tersebut dilaksanakan pada pukul 11:15 WIB-13:30 WIB, dengan keterangan dua narasumber utama yakni Budiman Sudjatmiko dan Bambang Wuryanto (Bambang Pacul).
Namun pada pukul 09:40 WIB melalui akun instagram @demauinsmg, mereka memberikan pembaruan terkait narasumber studium generale. Dalam instastory tersebut memperlihatkan pergantian dua narasumber utama yang digantikan oleh Wakil Rektor I UIN Walisongo, Muhsin Jamil dan Sekda Kota Semarang, Iswar Aminuddin.
Baca Juga:Gebyuran Bustaman, Tradisi Basah-Basahan Sambut Bulan Ramadan
Ketua Panitia Pelantikan dan Stadium Generale, Rizal Ghibran, mengaku mendapati kendala dalam mendatangkan dua narasumber yang akhirnya berhalangan hadir.
“Sempat lobi dengan Budiman Sudjatmiko dan Bambang Wuryanto, karena kondisi politik di Indonesia masih panas jadi belum dapat mendatangkan beliau-beliau ini.”
Ia juga menyebut bila keduanya memberikan konfimasi ketidaksediaan menjadi narasumber secara mendadak.
“Konfimasinya dadakan banget, dua hari sebelum hari H.”
Selain itu, Ghibran bersama panitia lainnya hanya diberi waktu dari tanggal 15 Februari untuk mempersiapkan kegiatan. Namun ia tetap optimis kegiatan tersebut bakal berlangsung dengan lancar.
Ghibran berharap setelah kegiatan pelantikan dan studium generale ini bisa menjadi momentum mahasiswa dalam menyampaikan aspirasi kedepannya.
“DEMA U bisa menjadi penyambung aspirasi mahasiswa yang belum tersampaikan,” tutupnya.
Reporter: Haqqi Idral
Editor: M. Zaky Ramadan