Buy now

31 C
Semarang
Jumat, Maret 29, 2024
spot_img

Pamflet Partai Komunis Buat Resah Mahasiswa

SEMARANG, LPMMISSI.COM – Kemunculan pamflet Partai Komunis Mahasiswa (PKM) di UIN Walisongo menjadi bahan perbincangan di kalangan mahasiswa. Diduga, kemunculan pamflet tersebut berkaitan dengan akan diselenggarakannya Pemilihan Umum Mahasiswa (Pemilwa) pada 19 Desember mendatang.
Pemilwa merupakan ajang rutin tahunan untuk menentukan perwakilan Senat Mahasiswa (Sema), Dewan Eksekutif Mahasiswa (Dema), dan Ketua Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) di kampus.
Dikutip dari Tribunnews.com, Presiden Dema UIN Walisongo, Muhammad Afit, mengatakan pamflet itu cukup membuat resah warga kampus di tengah isu kebangkitan komunisme di negara ini.
“Kalau saya lihat, ini karena ada momentum Pemilwa. Saya melihat pemflet tersebut terpasang di lingkungan Fakultas Sains dan Teknologi,” kata Afit, mahasiswa jurusan Aqidah dan Filsafat Islam, Sabtu (2/12).
Rektor UIN Walisongo, Muhibbin, telah memerintahkan perangkat mahasiswa untuk mencari penyebar pamflet tersebut.
Pengurus Dema bersama Komisi Pemilihan Mahasiswa (KPM) akan bekerjasama melacak keberadaan partai berlambang palu, arit, dan lingkaran padi tersebut.
Berasas Marxis – Lenin
Isi pamflet tersebut adalah ajakan untuk bergabung dengan Partai Komunis Mahasiswa dengan slogan “Liberte Kamerad” yang berarti kebebasan saudara seperjuangan.
Partai tersebut mengaku sebagai satu-satunya partai yang berasaskan Marxis-Lenin. Marxixme-Leninisme merupakan ideologi politik yang dimiliki Partai Komunis Uni Soviet dan Komintern. Istilah ini dimunculkan oleh Josef Stalin, dan beredar luas di Uni Soviet setelah bukunya berjudul History of the All-Union Communist Party (Bolsheviks): Short Course yang diterbitkan pada tahun 1938.
Disamping itu, partai ini juga menebar ancaman akan merebut pos-pos strategis kemahasiswaan pada Pemilwa esok.
Dalam pamflet tertera nama-nama pemimpin dan jajarannya yang diawali dengan sebutan Kamerad, seperti Kamerad Agus sebagai Central Comittee (CC) PKM. Kemudian Kamerad Putri sebagai Exchequer, dan Kamerad Dewi sebagai Sekretaris Jendral (Sekjen) PKM.
Uniknya, di dalam pamflet itu tidak tertera narahubung dari salah satu pengurus partai seperti lazimnya, sehingga kemunculan pamflet ini bisa dikatakan cukup aneh.
Berikut ini merupakan isi ajakan dari pamflet yang disebarkan oleh partai PKM:
Liberte Kamerad…!!

Mari bergabung bersama kami, satu-satunya partai mahasiswa di Kampus UIN Walisongo Semarang yang berasaskan Marxis-Lenin.

Kami berdiri atas dasar perjuangan kaum mahaiswa yang tertindas di kampus rakyat yang tidak merakyat.!

Perjuangan atas keadilan, persamaan, dan kebebasan bagi mahasiswa adalah narasi besar menuju cita-cita UIN Walisongo yang ber-peradaban dan ber-kemanusiaan yang hakiki.

Untuk mewujudkan daripada cita-cita luhur tersebut, kami menyeru kepada seluruh Kamerad di kampus perjuangan ini, untuk bersama bersatu, dalam gerakan komunisme mahasiswa dalam mengganyang tirani, ketidakadilan dan diskriminasi. Kita rebut pos-pos strategis kemahasiswaan dalam pemilwa esok.
Hidup Mahasiswa..!!
Reporter : Muh. Khabib Zamzami
Editor      : Ahmad Rifqi Azizi

baca juga

Leave a reply

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0PengikutMengikuti
3,609PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

terkini