foto:lpmmissi/faiza
SEMARANG, LPMMISSI.COM – Ada lima nilai dasar yang dikembangkan dalam bela negara agar menjadi landasan sikap dan perilaku warga negara. Hal tersebut disampaikan oleh Staf Ahli Pangdam IV, Kolonel Inf Slamet Riyanto saat mengisi orasi kebangsaan pada penutupan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) tahun 2023, di Lapangan Utama Kampus III UIN Walisongo Semarang, Minggu (6/8).
Menurutnya, lima nilai dasar tersebut ialah cinta tanah air, sadar berbangsa dan bernegara, setia pada pancasila sebagai falsafah ideologi negara, rela berkorban untuk bangsa dan negara, serta memiliki kemampuan awal bela negara secara fisik maupun non fisik.
“Kesadaran bela negara perlu ditanamkan kepada setiap warga negara sejak dini agar menjadi sikap kita dan nilai yang dianut dalam kebermasyarakatan,” ujarnya.
Slamet menjelaskan, ada tiga hal penting yang harus dipahami, yaitu rasa, paham, dan semangat kebangsaan. Oleh sebab itu, generasi harus beraksi guna memperkuat kebangsaan dalam rangka menambah wawasan kebangsaan di perguruan tinggi. Bisa dimulai dengan melaksanakan sosialisasi wawasan kebangsaan.
Perguruan tinggi memiliki prestasi dimulai dari perguruan tinggi akan lahir generasi penerus bangsa. Memaknai Tri Dharma Perguruan Tinggi yang meliputi pendidikan, penelitian dan pengembangan, serta pengabdian. Mahasiswa selain bisa meneliti juga harus mengabdi kepada masyarakat.
“Perguruan tinggi harus menjadi ujung tombak untuk merealisasikan wawasan kebangsaan dan gerakan ini harus didukung dari dalam negeri,” tegas Slamet.
Slamet berharap kepada mahasiswa dapat menjaga kehormatan negara dengan memanfaatkan belajar dengan baik serta berkarya sehingga yang dilakukan dan dedikasikan kepada masyarakat dapat memajukan bangsa dan negara Indonesia.
Reporter: Faiza Kurrotul Aini
Editor: Siti Solikha