SEMARANG, LPMMISSI.COM – Seminar Nasional ber tema “Implementasi Nilai-nilai Literasi untuk Generasi Milenial” yang diadakan oleh Community of Santri Scholars of Ministry of religious Affairs (CSS MoRa), sukses mengundang penulis best seller Boy Candra pada Sabtu kemarin (15/12).
Seminar nasional yang dilakukan di Gedung Serba Guna (GSG) UIN Walisongo Semarang merupakan agenda puncak dies natalis yang dilaksanakan seluruh panita CSS MoRA.
Menurut Boy Candra konsep dasar literasi dimulai dari bagaimana cara seseorang menulis. Ia mengawali karir di dunia kepenulisan sejak 2011 lalu, berawal dari hobi membaca dan mencoba menulis. Ia juga menuturkan bahwa sejak kecil Ia sangat menyukai buku komik dan akhirnya mulai memberanikan diri menjadi seorang penulis target remaja.
Baca juga: Prie GS Singgung Kamar Mandi Audit I
“Tulisan awal yang saya buat sederhana, namun saya tidak pernah berhenti menulis sampai sekarang. Bagi saya menulis adalah ungkapan perasaan yang dapat dikembangkan melalui aksara,” Ungkap Boy Candra dihadapan peserta seminar.
Penulis Malik Dan Elsa ini juga mengakui bahwa menulis galau merupakan ciri khas Gaya penulisannya.
Sejak kuliah di Universitas Padang, Boy Candra sering mengisi acara kepenulisan, seperti pelatihan pembuatan puisi, meski belum menerapkan nilai-nilai literasi untuk generasi milenial.
Baca juga: Agus Mulyadi : Menulis adalah Kebiasaan
Syikma R Jannah selaku ketua panitia, menuturkan, “Acara kepenulisan implentasi nilai-nilai literasi untuk generasi milenial ini, menjadi tolak ukur pengetahuan bagi mahasiswa dalam memfilter dunia kepenulisan,”
Reporter: Nabila
Editor: Hijriyati Nur Afni
Editor: Hijriyati Nur Afni