Lpmmissi.com/Ikhsan |
SEMARANG, LPMMISSI.COM – Kepala Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LP2M) UIN Walisongo, Rikza Chamami membantah minimnya sosialisasi terkait bersih-bersih kampus.
Menurut Rikza, LP2M sudah melakukan rapat serta koordinasi dengan kecamatan yang ada di kabupaten Semarang, maupun Kendal terkait bersih-bersih kampus.
Baca juga: Mahasiswa KKN ke 73 Keluhkan Minimnya Sosialisasi Bersih-bersih Kampus
“Saya sendiri yang memimpin rapat, sudah lama juga ada koordinasi untuk bersih-bersih kampus. Kita tambahkan program ini sebagai Tri Dharma perguruan tinggi yang sedang kita jalankan,” ujarnya, Kamis (28/11).
Rikza mengapresiasi teman-teman mahasiswa KKN reguler ke 73, yang terbukti bisa diterima di tengah masyarakat selama 45 hari dan dilepas dengan baik pula.
Baca juga: Kemenag Terbitkan KKN Nusantara Berbasis 3T
Ia berharap program baru ini bisa diselenggarakan secara rutin, sehingga mahasiswa tidak hanya mengabdi pada masyarakat saja, tetapi juga ada dedikasi untuk kampus.
“Ke depan, untuk KKN Mandiri kita akan adakan bersih-bersih kampus pada 10 Januari nanti. Dan tentunya, program baru ini akan terus kita evaluasi,” ungkapnya.
Reporter: Fitroh Nurikhsan
Editor: Aditia Ardian