Doc. Lpm Missi |
Semarang-LpmMissi.com, Antusias mahasiswa baru (MABA) UIN Walisongo Semarang terlihat saat pembukaan Orientasi Olahraga, Seni, Ilmiah, dan Keahlian (ORSENIK) yang diadakan pada hari Jumat (22/9/2017). Terlihat tim supporter dari berbagai Fakultas telah memadati tribune penonton di Gedung Serba Guna (GSG) sejak pagi demi mendukung para atlet kebanggaannya. kemeriahan ini tentunya tak lepas dari usaha panitia OSENIK dalam mengumpulkan masa, baik sebagai atlet maupun tim penyemangat (rewo-rewo).Salah satu cara untuk menggaet masa kali ini adalah dengan menahan sertifikat Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) mahasiswa baru oleh Dewan Eksekutif Mahasiswa(DEMA) Universitas.
Hal ini timbul dari ketakutan panitia ORSENIK akan kurangnya keikutsertaan maba dalam acara ini. Menurut Fikri, mengatakan “Isu terkait sertifikat PBAK yang dipegang oleh DEMA Universitas memang benar, hal ini dilakukan untuk menjaga-jaga agar hal yang tidak diinginkan seperti kurangnya partisipasi maba dalam orsenik kali ini, karena dua pekan sebelum ORSENIK ini banyak mahasiswa baru yang berguguran karena alasan yang tidak jelas, untuk itu kami mensiasati dengan cara ini, ” ujar ketua panitia ORSENIK Fakultas Dakwah dan Komunikasi (FDK) tersebut.
Mahasiswa baru juga membenarkan terkait isu penahanan sertifikat ini, mereka mengaku tidak keberatan mengenai hal itu, Siti Annisa salah satu maba dari FDK mengatakan, “Saya sendiri sudah mendengar itu sejak screening orsenik kemarin. Saya sih biasa saja mengenai masalah itu, selagi kita mengikuti serangkaian acara ORSENIK ini, Nanti sertifikat juga diberikan, toh hal ini juga untuk memeriahkan acara kita. Jadi nggak masalah,” ungkapnya.
Untuk menyukseskan suatu acara, memang dibutuhkan partisipasi penuh dari para anggotanya begitu pula terkait acara ORSENIK kali ini yang membutuhkan partisipasi penuh dari semua mahasiswa, tanpa adanya kerjasama yang baik antara panitia dan mahasiswa, acara Orsenik tidak akan terselenggara dengan lancar. Fikri menambahkan “Baru kali ini sertifikat PBAK dipegang oleh DEMA Universitas sampai Orsenik, hal ini juga bertujuan agar mahasiswa dapat ikut serta penuh dan bukan hanya untuk mengugurkan kewajiban Orsenik saja.” Pungkasnya. (Aini irmadana)