Buy now

31 C
Semarang
Selasa, November 26, 2024
spot_img

Lakukan 6 Cara Ini agar Terhindar dari Virus Corona

Empaat
Foto: Lpmmissi.com/ Kompas.com.

“Mencegah lebih baik daripada mengobati”, demikianlah petuah yang sering kita dengar belakangan ini. Sebenarnya bukan barang baru, tetapi petuah itu kembali mengaung karena merebaknya Virus Corona. Virus Corona bukan lagi menjadi endemi bagi China, tetapi ancaman bagi seluruh dunia. Pencegahan menjadi prioritas utama seluruh negara, termasuk Indonesia.

Sebelumnya pada Senin, 2 Maret 2020 lalu, Indonesia dihebohkan dengan pemberitaan dua orang WNI asal Depok positif terkena Corona. Kabar itu dinyatakan langsung oleh Presiden Republik Indonesia, dan bisa dikatakan membuat hampir semua masyarakat panik.

Baca juga: Cegah Covid-19, UIN Walisongo Sediakan Hand Sanitizer

Kehidupan bangsa Indonesia kian hari kian dihantui ketakutan. Setelah pengumuman pertama terkait warga Indonesia yang positif mengidap Corona tersebut, pada hari selanjutnya korban bertambah dan terus bertambah hingga pada 17 Maret 2020, hasil pemeriksaan jumlah pasien COVID-19 227 dinyatakan positif, 19 orang meninggal dunia, dan 11 orang sembuh.

Adanya ancaman virus ini, membuat Kemendikbud mengeluarkan surat edaran no. 3 tahun 2020 tentang penanganan dan pencegahan COVID-19 pada satuan pendidikan, yang salah satu isinya meliburkan sekolah selama dua Minggu. 

Tidak berhenti di situ, himbauan-himbauan dalam rangka pencegahan virus ini terus bergema, sampai pada perkembangan hari ini, pemerintah menghimbau agar masyarakat bekerja di rumah, tidak berkegiatan yang bersifat massal, tidak melakukan kunjungan kerja, yang ramai dihastagkan #dirumahsaja.

Sehubungan dengan hal itu, UIN Walisongo Semarang pun mengeluarkan surat edaran pada Minggu (15/3), dengan nomor B-1630/Un. 10.0/R/HM.00/03/2020 perihal Pencegahan PenyebaranVirus Corona. Salah satu isi dari edaran itu yakni sistem Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) tatap muka dialihkan menjadi dalam jaringan (daring) selama 14 hari.

Baca juga: Waspada Corona, UIN Walisongo Terapkan Perkuliahan Daring

Pada kurun waktu itu, setiap mahasiswa diharapkan mengisolasi diri hingga masa inkubasi berakhir. Inkubasi adalah rentang waktu bagi seseorang akan mengalami gejala awal setelah terinfeksi oleh virus. Sehingga dalam masa inkubasi seseorang yang terjangkit Virus Corona akan tetap terlihat normal.

Apabila hal ini tidak dilakukan, dikhawatirkan seorang mahasiswa yang ternyata terinfeksi Virus Corona dan sedang dalam masa inkubasi berkeliaran di kampus, tanpa disadari melakukan penyebaran buta.

Selain kembali ke rumah atau mengisolasi diri selama 14 hari, ada banyak tindakan positif yang bisa dilakukan mahasiswa untuk terhindar dari Virus Corona, di antaranya:

1. Memulai pola hidup yang sehat. 

satuu
Foto: Lpmmissi.com/ Liputan6.com.

Seperti mengawali pagi dengan senam dan joging. Ketika seseorang memiliki fisik yang bugar dan sehat, badan tidak akan mudah terserang penyakit.

Baca juga: Semangatmu Hilang? Ini 4 Cara Ampuh Mengembalikan Semangat

2. Mengatur pola makan. 

Duaa
Foto: Lpmmissi.com/ Hallosehat.com.

Seringkali, mahasiswa melewatkan jam makan, sehingga menyebabkan gangguan pencernaan hingga maag kronis. Kebanyakan orang yang meninggal karena Corona disebabkan oleh penyakit yang sudah lama diderita oleh penderita. Seperti penyakit paru obstruktif menahun, maag kronis, penyakit jantung, dan lain-lain.

3. Memerhatikan asupan gizi makanan. 

Tigaa
Foto: Lpmmissi.com/ Alodokter.id.

Makanan yang berminyak lebih baik dihindari, dan mulailah untuk tidak menyantap makanan yang tidak menyumbangkan nutrisi ke dalam tubuh kita.

4. Rajin mencuci tangan. 

Empaat
Foto: Lpmmissi.com/ Kompas.com.

Mencuci tangan setelah kegiatan apapun dapat mencegah virus ataupun kuman yang menempel di tangan masuk ke tubuh. Sebaiknya menggunakan sabun atau cairan pencuci tangan beralkohol agar lebih higienis. Ketika bepergian pun usahakan untuk mencuci tangan, karena dari tempat umum seperti halte, terminal, ataupun pasar tradisional sangat rentan terkontaminasi Virus Corona. Maka, untuk mencegah penyebarannya, hand sanitizer dapat menjadi alternatif jika tidak ditemukan air.

Baca juga: Ingin Liburan Makin Berkualitas? Ini Caranya

5. Hindari kontak fisik secara langsung.  

Limaa
Foto: Lpmmissi.com/ rri.co.id.

Bersalaman, berpelukan ataupun mencium tangan merupakan kegiatan yang lebih baik dihindari untuk saat ini. Entah itu dengan dosen, teman ataupun orang tua. Kemudian, pakai masker ketika fisik dalam kondisi demam, batuk, pilek dan semacamnya. Pergilah ke dokter jika penyakit tersebut bertambah buruk. Bisa saja itu gejala COVID-19 sehingga harus diantisipasi sejak dini.

6. Tetap berada di kos ataupun kontrakan jika tidak ada keperluan mendesak untuk keluar. 

Enaam
Foto: Lpmmissi.com/ Inibaru,id.

Sebab mengisolasi diri sangat penting selama masa inkubasi virus Corona. Mahasiswa dapat  melakukan hal positif seperti membersihkan kamar, belajar, mencuci ataupun menggosok pakaian. Kemudian yang terpenting, tidak lupa untuk terus berkarya.

Demikian enam cara mencegah Virus Corona menyebar atau masuk ke tubuh kita. Sebagai mahasiswa sudah sepatutnya mengerti dengan situasi dan bersikap bijak dalam menangkap maksud diliburkannya perkuliahan, dan tidak memanfaatkan masa inkubasi untuk kesia-siaan belaka.

Oleh: Ihsanul Fikri

baca juga

Leave a reply

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0PengikutMengikuti
3,609PengikutMengikuti
0PelangganBerlangganan

terkini