SEMARANG,LPMMISSI.COM-Nusantara Academic Wiriting Award (NAWA) merupakan acara penghargaan terhadap penulis tesis magister dan doctor tentang studi kebudayaan dan keagamaan Nusanatara 2024 kembali digelar, setelah 3 tahun sebelumnya, dan kali pertama diadakan di Semarang, Sabtu (27/07).
Acara ini di prakasai oleh Nusantara Institute, dengan didukung Bank Central Asia (BCA), dan tahun ini juga didukung oleh Djarum Foundation.
Baca Juga: Di Antara Padi dan Ilalang, Temukan Aku Dalam Karawitan
Deputy Director Djarum Foundation, Felicia Hanito, dalam sambutannya menyampaikan terima kasih, karena Djarum Foundation dapat bergabung dalam acara ini.
“Saya sangat berterimakasih dan merasa terhormat karena Djarum Foundation diberikan kesempatan untuk mensponsori acara yang dapat mengembangkan Bangsa Indonesia ini menjadi lebih baik,” ucapnya.
Tercatat ada 132 proposal tesis atau disertasi yang ikut dalam kompetisi NAWA ini, dan ada 7 oarang yang berkesempatan mendapatkan penghargaan NAWA 2024. Proposal tersebut akan diseleksi oleh beberapa juri, yakni Sumantho dan beberapa orang yang dipercayai oleh beliau.
Baca Juga: Pendaki Pemula Wajib Simak Tips dan Trik Mengatasi Ketiadaan Toilet
“Orangnya cuma empat. tidak banyak-banyak. Soalnya, kalau banyak nanti malah dapat kesempatan korupsi,” ucap Sumantho sempat melempar canda.
Tidak hanya acara penyerahan penghargaan saja, NAWA juga dimeriahkan oleh tari dari Komunitas Djajeng Semarang,kemudian ada Dilog Budaya yang ditampilkan oleh grup Punakawan Semarang, dan ada penampilan pentas seni tari Cendrawasih dari Sanggar Saraswati.
Baca Juga: Mahasiswa Keluhkan Fasilitas Book Drop Rusak, Ana: Sudah Dilaporkan
Acara ditutup dengan menari bersama yang diiringi lagu “Numpak Perahu Layar” yang dipimpin oleh Komunitas Djajeng Semarang, dan diikuti oleh seluruh peserta NAWA 2024.
Reporter: Muhammad Kasan
Editor: Rahma Wulansari