SEMARANG.LPMMISSI.COM-Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) hari ketiga dimeriahkan oleh expo UKM Universitas yang digelar di gedung Serbaguna Kampus 3 UIN Walisongo Semarang, Minggu (11/8).
Salah satu penampilan dari expo UKM ini adalah UKM universitas yang turut meramaikan expo kali ini adalah UKM Mawapala.
UKM ini berfokus pada alam dan memberikan penampilan flying fox dan turun tebing sebagai pembuka serta memperkenalkan pada mahasiswa baru tentang divisi yang ada.
Tidak hanya flying fox dan turun tebing saja, mendaki gunung, menyusuri gua, serta aksi kepedulian terhadap alam adalah kegiatan yang terdapat di UKM Mawapala.
Baca juga: PBAK 2024 Ditutup Meriah: Orasi Ilmiah dan Live Musik Jadi Puncak Acara
Ketua Umum Mawapala, Arief Susilo Budi mengungkapkan banyak persiapan selama expo UKM.
“Persiapan yang kami lakukan ini mencakup persiapan untuk stand expo dan penampilan. Hal terpenting itu mulai dari perkenalan UKM, promosi UKM, serta bagaimana menarik minat maba untuk gabung ke UKM kami”, ungkapnya.
Selain itu, dalam proses persiapan juga mengalami beberapa kendala, seperti kepastian dari pihak panitia PBAK, jam malam, serta antusias maba yang di nilai kurang bersemangat pada tahun ini. Hal itupun yang menjadi pembeda dari PBAK tahun sebelumnya dan PBAK tahun ini.
“Kami juga melakukan gencar-gencaran promosi dan mendirikan stand di setiap sudut kampus, baik di kampus 2 maupun di kampus 3,” jelasnya.
Baca juga: Fakultas Dakwah dan Komunikasi Kenalkan UKM Lewat Expo PBAK 2024
Hal tersebut diungkap Arief lantaran ia ingin berbagi tips dan trik untuk menarik minat maba agar dapat bergabung di UKM Mawapala.
Salah satu peserta PBAK Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Ellyn Tamaya menyatakan sangat terhibur dengan penampilan dari UKM universitas, terutama UKM Mawapala.
“Penampilannya keren, jadi bisa menambah wawasan dan belajar tentang alam. Karena aksi mereka bisa membuat alam kita terjaga, ” ungkapnya.
Ia juga menyarankan bagi teman-teman maba yang suka dengan mendaki gunung ataupun kegiatan alam lainnya dapat bergabung di UKM Mawapala.
Reporter: Hanifah Shabrina
Editor: M Zaky R