SEMARANG, LPMMISSI.COM – Komisi Pemilihan Mahasiswa (KPM) mencetak sekitar 12 ribu surat suara untuk Pemilihan Mahasiswa (Pemilwa) 2018.
Penetapan surat suara tersebut berbeda setiap tahunnya, pada Pemilwa 2018 pembagian penghitungan merupakan hasil dari 65% dari setiap Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) di masing-masing fakultas.
Baca Juga: KPM Waspadai Pemalsuan Suara Saat Pemilwa
Ketua KPM, M. Balya Kafabih menargetkan sekitar 12 ribu surat suara yang dicetak harus habis dalam pemilihan.
“Kalo waktu habis dan surat suara masih ada itu berarti hangus, tapi saya kira cukuplah untuk mencoblos karena sudah diberi waktu jam 8 pagi sampai 4 sore. Tinggal bagaimana mereka bisa memanfaatkan waktu,” ujarnya saat ditemui kru LPMMISSI.COM di Gedung Q Fakultas Sains dan Teknologi (Saintek), Jum’at (14/12).
Baca Juga : Pamflet Partai Komunis Buat Resah Mahasiswa
Di akhir wawancara, Kafabih berpesan kepada seluruh mahasiswa UIN Walisongo agar menggunakan hak pilihnya dengan baik.
“Surat suara sudah siap semuanya, maka gunakan hak suara kalian, jangan sampai golongan putih (golput) apalagi nyoblos hanya main-main, misalnya calon Dewan Mahasiswa (Dema) ada dua terus kedua calon tersebut sama-sama dicoblos,” pungkasnya.
Reporter : Aditia Ardian
Editor : Aini Irmadana
