SEMARANG, LPMMISSI.COM– Islamic Fair kembali diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Jurusan Manajemen Dakwah (HMJ MD) dalam upaya mewujudkan masa depan mahasiswa yang memiliki sikap religius dan solidaritas. Kali ini HMJ MD membuka pelaksanaan kegiatan Workshop Manasik Haji bersama Jurusan baru yakni, Manajemen Haji dan Umroh (MHU), di Aula Laboratorium Fakuktas Dakwah dan Komunikasi (FDK) UIN Walisongo Semarang, Selasa, (26/9).
Rangkaian Islamic Fair yang rencananya akan ditutup dengan Islamic tourism pada 18-19 November mendatang ini bertujuan untuk kepentingan pengembangan jurusan MHU. Harapannya ini menjadi langkah awal bagi MHU untuk belajar tentang pengabdian kepada masyarakat.
Fitri Astutik, ketua panitia menyampaikan kepada lpmmissi.com, bahwa ada sekitar 94 mahasiswa baru dari dua jurusan yang di fokuskan untuk mengikuti kegiatan Ini. Masih banyak yang harus dipelajari lebih intensif lagi pembelajarannya,“Untuk jurusan baru di FDK, MHU masih ada hubunganya dengan MD meskipun nantinya akan dipisahkan,” katanya.
Seperti dikutip dari pemateri, menurut Fitri tingkat antusiasme peserta pada Workshop kali ini berbeda dengan tahun-tahun sebelumnyai,”Peserta tahun ini lebih baik. Mereka mampu menyerap setiap materi yang disampaikan. Seperti contoh bagaimana pembinaan manasik yang baik dan benar,” katanya.
Erwin Ahamdi Ketua Umum HMJ MD mewajibkan semua peserta baik dari MD maupun MHU untuk mengikuti kegiatan ini.
“Pengembangan untuk mahasiswa jurusan masih banyak yang harus di berikan baik teori maupun praktik yang dilaksankan nanti,” katanya.
Erwin menambahkan, ia nantinya akan terus mengawal jurusan baru sehingga bisa fokus melaksanakan bimbingan. Menurutnya kegiatan ini akan memberikan manfaat untuk mahasiswa baru.
Harapannya, mereka bisa melanjutkan apa yang sudah dicapai oleh pengurus sebelumnya seperti mengadakan bimbingan manasik haji kepada siswa Taman Kanak-kanak,”Kami berharap mahasiswa jurusan MD dan MHU mampu membimbing masyarakat,” pungkas Erwin.
Reporter: M. Subekhi