SEMARANG, LPMMISSI.COM – Foto Raden Ajeng (R.A) Kartini berhijab, yang beredar saat perayaan hari Kartini 21 April 2019 ternyata hoaks.
Hal itu di sampaikan oleh Pusat Studi Gender dan Anak LP2M UIN Walisongo Siti Ropiah dalam acara Seminar Kartini Days yang di selenggarakan oleh UKM-U An-niswa, Rabu (24/04).
“Awal beredarnya foto tersebut pada tahun 2018, namun jangan langsung percaya dan harus ditelaah terlebih dahulu kebenarannya,” ucapnya seraya menampilkan foto R.A Kartini berhijab di layar proyektor.
Baca Juga : Tolak PLTU, Kartini Batang Lawan Perusakan Alam
Ia menambahkan, zaman dahulu tidak ada kaca mata sebagus itu dan kerudung pun belum ada model yang seperti itu.
Menurut Sopiah, sesungguhnya yang ada di dalam diri Kartini itu bukan soal berhijab atau tidak.
“Pemikiran Kartini hebat, beliau memperjuangkan kesetaraan gender agar perempuan Indonesia memperoleh pendidikan yang sama,” ungkapnya.
Baca Juga : Suara Kartini Kendeng di Depan Kantor Gubernur
Hal senada juga disampaikan oleh Lembaga Bantuan Hukum Asosiasi Perempuan Indonesia untuk Keadilan (LBH APIK) Kota Semarang, Muhammad Kaisar, ia menilai pemikiran Kartini itu luar biasa.
“Beliau pada zaman dahulu itu ingin memerangi kebodohan. Seperti anggapan masyarakat dulu kalau perempuan itu tidak boleh sekolah tinggi-tinggi, karena ujung-ujungnya ke ranah domestik,” tuturnya.
Kaisar juga melanjutkan bahwa Kartini itu ingin perempuan-perempuan Indonesia dapat bekerja di ranah publik dan dapat meniti karier yang setinggi-tingginya.
Reporter : Fitroh Nurikhsan
Editor : Isbalna
