Buy now

27 C
Semarang
Senin, November 25, 2024
spot_img

Doa di Penghujung Kertas

2

Di dalam selembar kertas putih yang telah usang
Ku menaruhkan segala doa
kemunafikanku
Kebusukanku
Kebodohanku
Ke Maha Pemilik
Yang Tunggal
Atas kesombongan yang telah membalikkan anugerah menjadi dosa
Dosa menjadi anugerah
Demi ego kemanusiaanku

Baca juga: Kebebasan Demokrasi Negeriku

Seribu tahun aku di tempat ini
Hanya menanam duri duri sepanjang jalan
Serta menaburkan serbuk serbuk racun ke dalam udara
Merasuk dan merusak ke tubuh tubuh yang telah menghirupnya
Membuat deretan penderitaan yang lain begitu panjang
Darah darah mengucur tiada waktu
Mata, telinga, mulut, otak, dan hati
Kehilangan fungsi sebenarnya

Engkau Maha Pemilik Tunggal
Masihkah ada ruang surga untuk hambamu ini?
Jikalau memang tak ada
Aku mohon pada Engkau
Untuk memberikan ruang surga kepada yang lain
Hamba tak ingin jika di neraka nanti hamba berdesak desakan bersama yang lain 
Akan malah tambah penderitaan

Baca juga: Mencaci Cucian

Cukup aku dan dosa dosa yang telah sengaja ku pelihara
Dosa dosa yang telah ku besarkan
Dosa dosa yang telah ku dosakan.

Penulis: Lukman Taufik

baca juga

Leave a reply

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

[td_block_social_counter twitter="tagdivofficial" youtube="tagdiv" style="style8 td-social-boxed td-social-font-icons" tdc_css="eyJhbGwiOnsibWFyZ2luLWJvdHRvbSI6IjM4IiwiZGlzcGxheSI6IiJ9LCJwb3J0cmFpdCI6eyJtYXJnaW4tYm90dG9tIjoiMzAiLCJkaXNwbGF5IjoiIn0sInBvcnRyYWl0X21heF93aWR0aCI6MTAxOCwicG9ydHJhaXRfbWluX3dpZHRoIjo3Njh9" custom_title="Stay Connected" block_template_id="td_block_template_8" f_header_font_family="712" f_header_font_transform="uppercase" f_header_font_weight="500" f_header_font_size="17" border_color="#dd3333" instagram="https://www.instagram.com/lpm_missi/?hl=en"]

terkini