 |
| Foto: lpmmissi.com/ Hijri |
SEMARANG, LPMMISSI.COM – Puluhan Pedagang Kaki Lima (PKL) turut mewarnai aksi Aliansi Mahasiswa Semarang Raya di depan Kantor Gubernur Jawa Tengah, Selasa (24/9).
Sejumlah pedagang memanfaatkan momen tersebut untuk meraup keuntungan. Muayanah Sendangguo misalnya, ia mulai menjajakan dagangannya di area aksi sejak jam 09.00 WIB.
“Paginya lihat-lihat dulu, ketika dirasa suasananya aman ya kita berani jualan,” terangnya saat di temui kru lpmmissi.com.
Baca juga: Tujuh Tuntutan Mahasiswa Desak Gubernur
Muayanah mengaku mendapatkan keuntungan yang cukup besar dari berjualan air mineral dan es teh, dalam beberapa jam saja ia berhasil menjual tujuh kardus air mineral.
“Keuntungannya pasti lebih besar daripada hari biasa, satu botol harganya lima ribu rupiah, sehari ini saja sudah habis 7 kardus,” jelasnya.
Hal serupa juga dirasakan pedagang es dung-dung, Kiran. Meski di tengah kerumunan penuh sesak massa aksi, ia tetap mendorong gerobak untuk menawarkan daganganya.
Baca juga: Tanggapan Ganjar Usai Tandatangani 7 Tuntutan Mahasiswa
“Alhamdulillah, lebih ramai dari biasanya, apalagi kondisi panas jadi lumayan banyak yang beli es,” ujar pria asal Jawa Timur tersebut.
Tidak hanya minuman, sejumlah pedagang makanan pun terlihat memarkirkan gerobaknya di sekitar kawasan aksi yang dihadiri ribuan mahasiswa Semarang tersebut.
Reporter: Aini Irmadana
Editor: Isbalna
