 |
| LPMMISSI.COM/ Kholid Mawardi |
SEMARANG, LPMMISSI.COM– Kemenpora RI dan pihak UIN Walisongo Present bekerjasama dalam menumbuhkan minat berwirausaha di kalangan anak muda, dengan mengadakan acara Penumbuhan Minat Kewirausahaan di Kalangan Pemuda.
Sebanyak 500 peserta bersaing mendapatkan modal gratis 15 juta rupiah yang diberikan kepada lima mahasiswa terpilih di Auditorium II kampus III, Selasa (10/9).
Salah satu narasumber Deputi Bidang Pengembangan Pemuda Kemenpora RI, Asrorun Niam Soleh, mengharuskan agar peserta harus mampu memiliki tindakan yang lebih bagus, jika berkeinginan untuk menjadi wirausahawan.
Baca juga:Media Perlu Berinovasi Agar Tidak Tergusur Era Industri Kreatif
“Jangan meremehkan usaha sekecil apapun, yang penting itu bertindak, jadilah wirausahawan yang memiliki karyawan, dan kalianlah yang menjadi bosnya,” tegas Asrorun Niam.
Pemberian modal 15 juta rupiah, tentu menarik banyak minat peserta mahasiswa untuk menjadi bagian dari seorang wirausahawan.
Salah satu peserta mahasiswa semester akhir Azwin menjelaskan, bahwa dirinya memiliki tekad yang kuat untuk mengembangkan usaha roti bakar miliknya.
Baca juga: Agung Sudjatmoko: UIN Harus Membangun Miniatur Copreneur
“Kalau saya dapat 15 juta rupiah, maka akan saya gunakan untuk membuka cabang roti bakar berikutnya,” kata Azwin tegas.
Saat diwawancarai kru LPMMISSI.COM, Ia juga memiliki harapan agar dapat mengikuti seminar di Enterpreneur University (EU).
Salah satu peserta dari Fakultas Ushuludin Dan Humaniora (FuHum), Nabil Falsafi memaparkan bahwa dirinya akan membangun bisnis es teler, dan akan mengembangkan produk tersebut jika dirinya berhasil mendapatkan modal 15 juta.
Baca juga: Dekan Baru FDK Ajak Mahasiswa Kembangkan Model Dakwah
“Saya berharap mendapatkan modal 15 juta rupiah dan menjadi entrepreneur, mahasiswa UIN Walisongo jangan berharap jadi PNS saja, tetapi harus mampu mengguncangkan dunia melalui bisnisnya, ” pungaksnya.
Menariknya dalam hal mendapatkan modal, peserta diwajibkan untuk menciptakan bisnis dan mengembangkannya dalam hal produk. Jika dinyatakan lolos, maka peserta berhak mengikuti acara pelatiahan yang dipandu oleh Rektor UIN Walisongo, Imam Taufiq.
Reporter: Nabila Nikmatul L.
Editor: Isbalna
