SEMARANG, LPMMISSI.COM – Forum Silaturahmi antar Daerah (Forsida) bersama organisasi daerah (orda) se-UIN Walisongo menampilkan 24 budaya nusantara diantaranya Tari Tor-tor dari Sumatra Utara, Seni Barongan dari Blora, dan Tari Manuk Dadali dari Jawa Barat.
Ketua panitia, Amar Ma’ruf menyampaikan pagelaran budaya adalah penyelenggaraan perdana dalam acara Pekan Orda Walisongo (POW) di Audit 2 Kampus III.
“Tahun kemaren POW hanya menyelenggarakan perlombaan olahraga, sedangkan tahun ini kami menciptakan inovasi baru berupa pagelaran budaya,” ujar mahasiswa jurusan Pendidikan Agama Islam (PAI), Jumat (3/5).
Baca juga: Soesmiasih Prawiro: 3 Pilar lindungi kaum disabilitas
Amar menyampaikan bahwasannya acara ini diadakan untuk menjalin silaturahmi antar daerah sehingga bisa menjaga hubungan yang terjalin.
“Acara ini diharapkan sesama orda bisa saling mengenal selain itu juga dapat bertukar budaya ataupun bertukar pikiran tentang adat istiadat,” katanya.
Amar menegaskan setiap orda bebas menampilkan adat ciri khas daerahnya.
Baca juga: Foto R.A Kartini Berhijab Tenyata Hoaks
“Kita bebaskan, jadi apa yang ada diordanya silahkan ditampilkan entah itu dalam bentuk kemasan tradisional atau dalam kemasan modern. Misal ada yang akustik, tari, pantun, atau teratikal. Jadi kita membebaskan tidak membatasi apa yang harus ditampilkan” katanya.
Sementara itu, mahasiswa dari orda Ikatan Mahasiswa Tegal (IMT) Rihhada Aisy mengaku acara pagelaran budaya bisa memperkenalkan budaya dari masing-masing daerah.
“Menurut saya, kita sebagai generasi muda seharusnya mengenal dan dapat melestarikan kebudayaan daerah nusantara,” jelas mahasiswa jurusan Manajemen Pendidikan Islam.
Reporter: Annisatul K.
Editor: Ika Ayu R.
